Bendahara Puskesmas Bandar Huluan Ditemukan Tewas Bersama Anaknya, Kedua Jasad Dibawa Kerumah Sakit Bhayangkara Medan

SIMALUNGUN - Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Puskesmas Bandar Huluan ditemukan meninggal dunia bersama anak lelakinya di rumahnya Komplek Perumahan Mutiara Landbouw, Huta V Nagori Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun, Selasa 18 April 2023

Informasi yang berhasil dihimpun, jasad Nely Herawati Hutapea (44) bersama anaknya berinisial FLG (12) ditemukan warga meninggal dirumahnya sekitar jam 11.30 WIB dan Jenazah keduanya sudah mulai membusuk hingga mengeluarkan aroma tak sedap, ”sebut warga

Baca juga: Ahmad Doli: Semua Peraturan Perundang-undangan Alas Hukumnya Harus UUD 1945

Sebelumnya, masyarakat merasa warga curiga karena beberapa hari korban tak terlihat dan tidak ada keluar rumah dan kunci pintupun tergantung di luar, Semenetara salah seorang warga yang juga merupakan tetangga korban memberanikan diri untuk membuka pintu rumah korban

Baca juga: Ichsan Yunus: RUU Provinsi untuk Perkuat Status Hukum Daerah

"Gerbang tertutup tapi tak dikunci, ku tengok kunci rumahnya tergantung di pintu. Ku buka sambil ku bilang "Dak... Edak...". Pas ku buka pintunya rupanya ada bekas darah di lantai, " kata wanita paruh bayu, tetangga korban.

Hingga akhirnya warga setempat melaporkannya ke Mapolsek Perdagangan dan selang beberapa waktu, Personel Kepolisian dari Mapolsek Perdagangan tiba dilokasi kejadian, dari lokasi ditemukan dua jasad yang tergeletak tak bernyawa didalam rumah.

Baca juga: Darori Wonodipuro Soroti Belum Adanya Penertiban Kebun Sawit Ilegal

Sementara itu, Kapolsek Perdagangan melalui Kanit Reskrim IPTU Fritsel Sitohang ketika dikomfirmasi melalui sambungan selulernya membenarkan kejadian penemuan dua jasad di dalam rumah dan  pihaknya masih melakukan pemeriksaan

"Tim Inafis dari Kepolisian Polres Simalungun juga masih melakukan pemeriksaan tempat kejadian perkara. Kita lihat nanti perkembangannya gimana, "ujar IPTU Fritsel Sitohang sembari mengatakan bahwa kedua jasad sudah di bawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan unutk dilakukan pemeriksaan lanjutan, ”ujar IPTU Fritsel Sitohang, (Karmel, rel)

Baca juga: Arteria Dahlan: Perlu Tata Kelola Lapas agar Tak Over Kapasitas